I. PENDAHULUAN
A.RASIONAL
Guru yang propesional merupakan suatu tuntutan dalam upaya peningkatan mutu pendidikan.Pendidikan di dalam kelas adalah salah satu faktor yang menentukan untuk peningkatan mutu pendidikan , namun tidak mudah bagi kita untuk membentuk atau mengkondisikan seluruh pembelajaran yang dilaksanakan guru memiliki kualitas yang standar, apalagi hal yang menyangkut personal guru yang banyak. Demikian juga pada pembelajaran matematika, nampaknya peningkatan mutu pendidikan akan sangat sulit tercapai bila peningkatan mutu guru itu sendiri menunggu pelatihan – pelatihan yang dilaksanakan oleh pemerintah atau Dinas Pendidikan menjangkau seluruh lapisan guru matemtika.
Peningkatan mutu pembelajaran di Kota Bandar Lampung belum optimal, tak terkecuali pembelajaran matematika , baik hasil ujian nasional maupun hasil-hasil tes kompetensi. Walaupun pemerintah sudah berupaya meningkatkan mutu pendidikan melalui pelatihan-pelatihan , workshop , atau pembinaan terhadap guru-guru mata pelajaran, namun hal tersebut belum segnifikan dengan hasil yang diperoleh. Hal ini dimungkinkan salah satu penyebabnya adalah bahwa pelatihan-pelatihan yang dilakukan belum menyentuh keseluruh lapisan guru diberbagi daerah mupun di sekolah-sekolah.
Musyawarah guru mata pelajaran (MGMP) merupakan satu wadah bagi para guru untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan yang dapat membantu guru dalam meningkatkan propesionalismenya. Sesuai dengan Undang-Undang No 14 tentang guru dan Dosen, Guru dituntut agar memiliki kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian , kompetensi sosial, dan kompetensi propesional. Hal ini tentu saja menjadi tantangan tersendiri bagi guru agar selalu berupaya meningkatkan kompetensinya. Upaya- upaya ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, antara lain pendidikan formal atau melalui kegiatan berupa sherring pendapat di MGMP.
Pelaksanaan kegiatan MGMP tidak terlepas dari bimbingan, arahan, dan bantuan semua pihak. Semoga semua kegiatan yang dilaksanakan akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi peningkatan mutu pendidikan di Kota Bandar Lampung tercinta ini.
B.TUJUAN
Tujuan Umum:
Tujuan umum kegiatan MGMP Matematika SMP/MTs Kota Bandar Lampung adalah : Meningkatkan propesionalisme guru sesuai standar kompetensi minimal tenaga pendidik, serta membantu guru dalam mengembangkan dan mengimplementasikan berbagai program yang berkaitan dengan proses pembelajaran.
Tujuan khusus:
Sedangkan tujuan khususnya adalah :
1. Meningkatkan keterampilan peserta MGMP dalam mengembangkan pemetaan SK, KD sesuai Standar Isi ke dalam indikator dan materi pokok pembelajaran.
2. Meningkatkan keterampilan peserta MGMP dalam mengembangkan penyusunan KTSP
3. Meningkatkan keterampilan peserta MGMP dalam mengembangkan silabus dan RPP
4. Meningkatkan keterampilan peserta MGMP dalam melaksanakan pembelajaran di kelas dengan berbagai pendekatan pembelajaran .
5. Meningkatkan keterampilan peserta MGMP dalam melaksanakan pengembangan sistem penilaian berbasis kelas.
6. Selalu terdepan dalam menerima berbagai informasi sesuai perkembangan IPTEK .
7. Meningkatkan keterampilan peserta MGMP dalam menyusun karya ilmiah sebagai wujud pengembangan profesinya .
C. SASARAN :
Sasaran yang ingin dicapai pada tahun 2007-2008 adalah :
- Tersedianya fasilitas dan sarana pembelajaran yang dapat menunjang terselenggaranya program MGMP Matematika Kota Bandar Lampung, serta aplikasinya di sekolah peserta.
- Memberikan kontribusi dalam pengembangan KTSP di sekolah
- Mengembangkan SK,KD, dan Indikator aspek pemahaman konsep, penalaran dan komunikasi, serta pemecahan masalah
- Terlaksananya penyusunan silabus dan RPP Matematika SMP
- Meningkatnya ketrampilan peserta MGMP Matematika untuk melaksanakan pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan
- Terlaksananya sistem penilaian berbasis kelas pada pembelajaran yang dilakukan oleh peserta MGMP Matematika di sekolah masing-masing.
D. MANFAAT
Melalui kegiatan-kegiatan di MGMP Matematika SMP/MTs Kota Bandar Lampung diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut ;
- Untuk Siswa :
v Meningkatkan prestasi belajar matematika siswa
v Melatih siswa berfikir secara sistematis , logis dan kritis
v Melatih siswa agar disiplin dalam menyelesaikan tugas-tugas
v Melatih siswa agar berani mengemukaan pendapat , mendengarkan pendapat orang lain, serta trampil bediskusi
v Melatih siswa agar tanggap terhadap masalah, baik masalah-msalah matematika maupun masalah dlam kehidupan sehari-hari yang dihadapi serta trampil menemukan pemecahan masalah tersebut.
v Memberikan informasi tentang masalah-masalah pembelajaran dan perkembangannya.
- Untuk guru
v Agar guru dapat mengembangkan potensi dirinya, sehingga menjadi guru yang propesional
v Sebagai wadah pembelajaran bagi guru.
- Untuk Lembaga
v Memberikan kontribusi untuk peningkatan mutu pendidikan di sekolah pada khususnya serta di Kota Bandar Lampung.
E. HASIL KEGIATAN
Hasil kegiatan yang diperoleh pada pelaksanaan MGMP adalah:
- Terselenggaranya kegiatan MGMP bulanan secara rutin sebagai wadah curah pendapat Guru Matematika SMP/MTs Kota Bandar Lampung
- Terselenggaranya diskusi pemecahan masalah-masalah pembelajaran
- Terlaksananya workshop model pembelajaran dan pelaian
- Terlaksananya workshop penyusunan media pembelajaran
- Terwujudnya media pembelajaran matematika
- Terlaksananya pelatihan media pembelajaran.
- Terlaksananya kegiatan workshop evaluasi dan penilaian
- Meningkatnya pemahaman guru terhadap cara penyusunan soal evaluasi dan sistem penilaian
- Tersusunnya model-model soal matematika
- Tersusunnya model-model pembelajaran matematika
- Peserta memiliki perangkat pembelajaran menurut ketentuan kurikulum berdasarkan Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan
Ketua MGMP Matematika SMP Bandar Lampung, 30 Desember 2007
Kota Bandar Lampung Sekretaris
Euis Tati Darnati, S.Pd Suprihatiningsih, S.Pd
NIP 130895841 NIP 131960637
Mengetahui
Koordinator MGMP Matematika
Kota Bandar Lampung
Drs. Hi. Haryanto, M.Si
NIP 131095415
II. DESKRIPSI HASIL PELAKSANAAN PROGRAM
DAN KEGIATAN MGMP TAHUN 2007
MGMP Matematika SMP/MTs Kota Bandar Lampung dalam upaya peningkatan mutu pembelajaran melaksanakan kegiatan-kegiatan, meliputi :
Penyusun perangkat pembelajaran
Kegiatan ini dilakukan pada setiap awal semester, yaitu diskusi pada kelompok mata pelajaran matematika sesuai dengan jenjang kelas yang diajarkan.
Diskusi pemecahan masalah-masalah pembelajaran
Pada sesi ini dilaksanakan diskusi tentang kesulitan dalam menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa agar mudah memahami apa yang dipelajari, dan matei-materi sulit yang mungkin perlu pemecahan secara spesifik. Dengan demikian materi ini menjadi sangat penting untuk dilaksanakan agar tidak terjadi penyampaian materi yang salah kepada siswa .
Diskusi tentang sistem penilaian.
Dalam diskusi ini dibicarakan tentang konsep-konsep sistem penilaian,
Diskusi tentang model-model pembelajaran
Yaitu diskusi tentang strategi penyampaian materi pembelajaran kepada siswa. Agar pembelajaran tidak monoton, tidak membosankan, perlu dilakukan pembelajaran yang variatif. Dalam mencari variasi strategis dan teknik pembelajaran dilakukan sharring pengalaman dalam mencobakan berbagai metode, model, atau teknik pembelajaran.
Penyusunan media pembelajaran
Media pembelajaran yang disusun adalah antara lain lembar kerja siswa (LKS) alat peraga pembelajaran sesuai dengan materi pembelajaran dan jenjang kelas
Diskusi tentang terobosan-terobosn dalam upaya meningkatkan motivasi
belajar siswa .
Hal ini perlu dilakukan karena pada dasarnya siswa belajar tidak dapat
dipaksa, melainkan diberi motivasi agar muncul dorongan belajar secara interinsik (dari dalam diri sendiri). Dengan demikian diharapkan siswa merasa bahwa belajar adalah kebutuhannya sendiri.
Kegiatan lomba-lomba pembelajaran matematika
Diantaranya adalah kegiatan olympiade matematika, dan kompetisi kompetensi mata pelajaran matematika. Kegiatan olympiade matematika meliputi kegiatan seleksi peseta dan pembinaan terhadap peserta yang terpilih, yaitu siswa SMP/MTs se-Bandar lampung. Pola pembinaan olimpiade dilaksanakan melalui beberapa tahap dengan menggunakan sistem eliminasi, sehinga siswa-siswa yang tidak tereliminasi merupakan siswa yang handal.
Kegiatan-kegiatan tersebut secara riil dapat dilihat pada rincian kegiatan MGMP Matematika (terlampir). Pertemuan MGMP matematika dilaksanakan pada tiap hari selasa tiap bulan, dan untuk kegiatan demand driven atau workshop dilaksanakan pada setiap hari selasa selama 3 pekan berturut-turut.
III. PROGRAM DAN KEGIATAN
PROGRAM I
A. Nama kegiatan : Workshop Model Pembelajaran dan Penilaian
B. Penanggung jawab kegiatan : Ketua MGMP Matematika SMP Kota Bandar Lampung
C. Tujuan Kegiatan :
1. Meningkatkan pemahaman peserta terhadap model pembelajaran
2. Meningkatkan pemahaman peserta tehadap konsep penilaian kelas
3. Meningkatkan keterampilan peserta dalam menyusun model-model pembelajaran matematika
4. Meningkatkan ketrampilan peserta dalam menyusun alat penilaian serta implementasinya di kelas
D. Peserta : Guru matematika SMP / MTs Kota Bandar Lampung sebanyak pertemuan ke-1 : 70 orang. 21 agustus 2007
Pertemuan ke-2 : 83 orang 4 september 2007
Pertemuan ke-3 : 94 orang 11 september 2007
E. Waktu : 21 Agustus 2007, 4 dan 11 September 2007
F. Nara Sumber : 1.Tim pengembang kurikulum provinsi Lampung
2. MGMP
G. Tempat : Sekretariat MGMP SMPN 16 Bandar Lampung
Jl. Ciptomangunkusumo No 42 Teluk Betung Bandar
Lampung
H. Struktur Program :
NO | Hari/ tanggal | MATERI | Alokasi waktu | |
1. | Selasa / | 1.Pemantapan penyusunan silabus 2. W.k Penyusunan sil dan RPP | 2 jam 8 jam | Euis Tati D, S.Pd TIM MGMP |
2. | Selasa / | 1. Model-model Pemb. Mat. 2. W.k Penyusunan model PBM 3. Presentasi hasil wk | 2 jam 4 jam 4 jam | R.Naipospos,S.Pd TIM MGMP TIM MGMP |
3. | Selasa / | 1. Konsep dasar penilaian berbasis kelas 2. W.k Penyusunan rubrik penilaian pembl. Mat 3. Presentasi wk | 2 jam 4 jam 4 jam | Sunarwan,S.Pd TIM MGMP TIM MGMP |
| Jumlah | 30 jam | |
I. Sumber Dana : Block Grant LPMP
J. Penggunaan anggaran : Terlampir
PROGRAM II
A. Nama kegiatan : Workshop Media Pembelajaran
B. Penanggung jawab kegiatan : Ketua MGMP Matematika SMP Kota B. Lampung
C. Tujuan Kegiatan : 1. Meningkatkan keterampilan guru dalam menentukan media
pembelajaran yang tepat pda setiap Kompetensi Dasar
2. Meningkatkan keterampilan guru dalam menyusunan media
pembelajaran seperti lab mini matematika , LKS, dan alat peraga
D. Peserta : Guru matematika SMP / MTs Kota Bandar Lampung sebanyak: - pertemuan pertama 126 orang.
- Pertemuan kedua 98 orang.
E. Waktu : Hari Selasa tanggal 13 dan 20 Nonember 2007 ( dua selasa berturut-turut )
F. Nara Sumber : 1. Dinas Pendidikan Kota
2. FKIP Unila
3. MGMP
G. Tempat : Sekretariat MGMP SMPN 16 BANDAR LAMPUNG
Jl. Ciptomangunkusumo No 42 Teluk Betung B. Lampung
H. Struktur Program :
NO | MATERI | JUMLAH JAM |
1. | Konsep Dasar Media Pembelajaran | 4 Jam Pelajaran |
2. | Identifikasi Kompetensi Matematika | 6 Jam Pelajaran |
3. | Workshop Penyusunan Media I (LKS, lab mini matematika ) | 6 Jam Pelajaran |
4. | Presentasi hasil Workshop I | 4 Jam Pelajaran |
5. | Worshop penyusunan Media II (Alat peraga matematika) | 6 Jam Pelajaran |
6. | Presentasi hasil Workshop I | 4 Jam Pelajaran |
| Jumlah | 30 Jam Pelajaran |
I. Sumber Dana : Block Grant LPMP
J. Penggunaan anggaran : Terlampir